Kamis, 14 Oktober 2010

PENYEBAB KERONTOKAN PADA RAMBUT



kerontokan rambut memang dapat membuat frustasi. Betapa tidak, rambut memang menjadi mahkota wanita yang tentunya dapat meningkatkan rasa percaya diri bila terawat dengan baik dan memancarkan kilau cemerlang.

Ilustrasi rambut rontokNamun bila rambut senantiasa rontok dari hari ke hari, pastinya sangat mengganggu dan merisaukan hati. Lantas apa yang salah ya sampai-sampai rambut jadi berguguran seperti itu?

Rambut berfungsi untuk melindungi kulit kepala Anda dari sengatan matahari dan hawa dingin.

Tidak kurang 100.000 helai rambut yang ada di kepala Anda dan dalam 2-6 tahun akan ada penambahan rambut Anda.

Terkadang Anda akan mengalami kerontokan 50-100 helai rambut tiap hari tetapi kemudian rambut baru akan tumbuh. Pahami yuk apa yang jadi permasalahan sehingga rambut jadi rontok..

* Sebaiknya Anda hindari rambut anda terkena sinar matahari, klorin dan air laut yang berlebihan. Karena sinar matahari dapat membuat rambut rapuh dan Anda bisa melindungi rambut dengan topi atau pelembab rambut yang mengandung tabir matahari setelah berenang atau olahraga.

* Bila Anda ingin menyisir rambut sebaiknya jangan menarik rambut dan gunakan sisir yang jarang untuk merapikan rambut yang kusut dari ujung rambut Anda.

Sisir yang terbuat dari metal dapat merusak batang rambut yang lembut.

* Pilihlah shampo sesuai dengan jenis rambut dan perhatikan produk shampo tersebut atas lisensi dari depkes.

Jangan ragu mengganti shampo bila memang tak cocok. Cuci rambut di bawah kucuran air yang tidak terlalu keras dengan suhu yang sesuai. Karena air yang terlalu panas dapat membakar kulit kepala dan merusak rambut. Sebaiknya basahi rambut sebelum Anda menyamphonya lalu gosok kulit kepala dengan lembut dan rata.

* Jangan menggaruk-garuk kepala dengan kuku atau sisir plastik karena akan membuat kulit kepala kemerahan, sakit dan merusak rambut. Bilaslah hingga bersih karena bila shampo yang tertinggal bisa mengundang datangnya ketombe.

* Gunakanlah conditioner setelah Anda memakai shampo tetapi jangan Anda gosokkan pada kulit kepala Anda.

Bilaslah hingga bersih dan keringkan dengan membungkuskan handuk selama 1-2 menit agar air terserap pada handuk. Jangan menggosok rambut terlalu keras atau menyisir lebih sering dari yang diperlukan.

* Menggunakan hair dryer setiap hari sebenarnya tidak baik karena batang rambut yang terkena panas tinggi akan membuat rambut kering dan rapuh.

Biarkan rambut Anda kering secara alami tetapi bila memang Anda ingin menggunakan hair dyer sebaiknya anginnya saja dan jangan terlalu panas.

* Terkadang perempuan sebelum tidur pasti menyisir rambutnya tertapi sebenarnya hal tersebut salah karena akan menimbulkan stimulasi terhadap produksi sebum sehingga merusak rambut hingga rambut pun mengalami kerapuhan.

* Mulailah untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi dan seimbang karena sangat penting untuk kesehatan rambut. Buah-buahan, sayur dan vitamin A,E,B komples, protein, zat besi dan yodium dapat menghitamkan rambut Anda.

Rambut sering disebut sebagai mahkota pada wanita, namun banyak pria yang juga memperhatikan rambutnya. Apa jadinya jika rambut yang didambakan rontok? Tentu Anda akan mencari solusinya bukan. Rambut rontok ternyata bukan hanya disebabkan oleh cara kita merawat rambut, tapi juga ada faktor yang bisa menjadi penyebab kerontokan rambut. Untuk lebih jauh mengetahui apa penyebab kerontokan rambut Anda, ada baiknya kita lihat hal-hal penyebab kerontokan berikut ini :

* Kerontokan pada rambut bisa disebabkan karena faktor keturunan. Pada faktor ini tidak terbatas hanya pada pria saja pada umumnya, namun wanita juga bisa mengalami kerontokan rambut.
* Faktor kedua bisa disebabkan oleh stres. Umumnya stres akibat perkerjaan, pada ibu hamil, sakit, masalah cinta, pikiran dll dapat mempengaruhi siklus pertumbuhan rambut.
* Perawatan rambut yang berlebihan bisa juga menjadi alasan kenapa rambut Anda jadi rontok. Perawatan yang berlebihan bisa menjadikan rambut kering dan rusak, sehingga rambut rapuh dan bisa rontok atau putus ditengah. Perawatan berlebihan yang harus dihindari (tidak terlalu sering, red) adalah pengecatan rambut, pengeritingan, pengunaan hair dryer terlalu sering, dll. Cara menyisir rambut dengan sembarang juga bisa menyebabkan kerontokan rambut, mengikat rambut terlalu kencang.
* Kurangnya konsumsi makanan juga menjadi faktor kerontokan, sebab asupan makanan tidak seimbang sehingga tidak ada nutrisi dan protein yang diserap oleh rambut menyebabkan rambut tidak sehat. Bagi Anda yang sedang berdiet, sebaiknya perhatikan asupan makanan yang dibutuhkan rambut.
* Ada beberapa obat yang dapat menyebabkan kerontokan pada rambut, misalnya obat kemoterapi pada penyembuhan kanker telah diketahui bisa menyebabkan kerontokan

Rambut rontok sebenarnya hal yang alamiah. Dalam sehari, normalnya rambut rontok 50-150 helai. Setelah rontok, tumbuh lagi rambut baru dari folikel yang sama. Kerontokan rambut bisa jadi kebotakan jika melebihi kemampuan tumbuh kembali.

Mari kenali sebab-sebab kebotakan :

- Androgenetic alopecia
Jenis kebotakan ini disebabkan oleh keturunan. Meskipun umum dijumpai pada laki-laki, jenis kebotakan ini juga dapat dialami perempuan. Riwayat Androgenetic alopecia dalam keluarga Anda meningkatkan risiko kebotakan. Faktor keturunan juga memengaruhi usia mulai kerontokan rambut, kecepatannya rontok, pola, hingga bentuk kebotakan itu.

- Alopecia areata
Jenis kebotakan ini dikategorikan sebagai penyakit otoimun yang sebabnya tak diketahui. Orang yang mengalami kebotakan jenis ini umumnya memiliki kesehatan yang baik. Para ahli percaya bahwa sejumlah orang secara genetik punya kecenderungan untuk mengalami alopecia areata.

Sebuah pemicu seperti virus atau sesuatu di lingkungan memunculkan penyakit itu. Riwayat penyakit dalam keluarga memperbesar kecenderungan kena kebotakan jenis ini juga. Pada jenis kebotakan ini, rambut Anda bisa tumbuh kembali, tetapi rontok dan tumbuh kembali berkali-kali.

Selain dua jenis kebotakan itu, sebab-sebab lain kebotakan adalah:

- Penyakit
Seperti diabetes, lupus, dan penyakit tiroid.

- Gizi buruk
Kekurangan protein atau zat besi, juga kekurangan gizi secara umum, dapat menyebabkan kerontokan rambut. Diet yang salah atau terlalu ekstrem juga penyakit bulimia menyebabkan tubuh kekurangan gizi.

- Obat-obatan
Kemoterapi dan radioterapi dapat menyebabkan Anda mengalami alopecia. Setelah pengobatan berakhir, rambut Anda kembali tumbuh.

- Demam tinggi, flu berat, atau operasi besar
Mungkin Anda pernah mengalami rambut menipis tiga sampai empat bulan setelah sakit atau dioperasi. Kondisi seperti ini menyebabkan rambut beralih ke fase istirahat. Artinya, rambut lebih sedikit yang tumbuh kembali. Rambut itu akan tumbuh kembali setelah fase istirahat berakhir.

- Melahirkan
Beberapa wanita mengalami peningkatan kerontokan rambut beberapa bulan setelah melahirkan. Ini karena selama kehamilan rambut berubah menjadi sangat aktif, lalu kembali ke asal setelah melahirkan. Peningkatan kerontokan ini akan berhenti dengan sendirinya.

- Bahan-bahan kecantikan rambut
Bahan-bahan kimia yang digunakan untuk mengecat, meluruskan, atau mengeriting rambut dapat merusak dan merontokkan rambut jika digunakan berlebihan atau tak dipakai secara benar. Penataan dengan cara menarik rambut terlalu keras juga dapat merontokkan rambut.

- Infeksi kulit kepala
Infeksi dapat juga merambah ke rambut dan kulit kepala sehingga menyebabkan kerontokan rambut. Rambut akan tumbuh kembali setelah infeksi itu hilang. Infeksi jamur di kulit kepala dapat diobati dengan obat oles atau oral antijamur.

Apa yang harus dilakukan ketika rambut terus rontok?

- Kenali dengan baik sebab-sebab kerontokan rambut Anda dan cari tahu pengobatan yang tersedia. Hati-hati dengan terapi alternatif yang belum terbukti dan mungkin punya efek samping tak menyenangkan.

- Beri pengertian kepada orang terdekat. Mereka akan lebih simpati jika tahu sebab kebotakan yang tentu memengaruhi penampilan Anda.

Banyak hal yang dapat memicu kerontokan rambut. Penyebab utama kerontokan rambut adalah stress. Stress bisa terjadi karena masalah pekerjaan maupun masalah keluarga.

Selain itu kerontokan rambut setelah melakukan operasi besar juga lazim terjadi. Kerontokan rambut ini bersifat sementara dan tidak perlu ditakuti.

Ketidakseimbangan hormon juga dapat menjadi penyebab kerontokan rambut. Setelah melahirkan, banyak wanita yang khawatir dengan kerontokan rambut mereka. Hal ini disebabkan oleh kadar hormon mereka yang tinggi.

Penyebab lainnya adalah obat. Jika Anda sedang menjalani kemoterapi, mengonsumsi pil KB dan vitamin A secara berlebihan, rambut Anda juga bisa rontok. Oleh karena itu, mulailah mengurangi konsumsi obat tersebut bila sudah sehat.

Jika Anda menderita infeksi jamur pada kulit kepala atau lupus atau diabetes, Anda juga rentan terhadap kerontokan rambut. kerontokan rambut dapat menjadi indikator kondisi ini. Segeralah periksa ke dokter.

Rambut yang terlalu sering dikuncir kuda juga dapat menyebabkan kerontokan rambut. Oleh karena itu jangan terlalu sering menguncir kuda. Tatalah rambut dengan menggerainya atau kalau terpaksa harus menguncir rambut, kuncirlah dengan ikatan yang tidak terlalu kuat.

Apabila Anda mengalami kerontokan rambut yang sangat berlebihan, sebaiknya Anda langsung menghubungi dokter. Selanjutnya dokter akan memeriksa fisik atau kulit kepala Anda. Kemudian Anda akan diberikan obat oral atau obat yang diberikan langsung ke kulit kepala Anda.

Gen ini telah diasosiasikan dengan penyakit imunitasan atau ketahanan secara otomatis (auto-imun) seperti rheumatoid arthritis dan diabetes tipe 1, dan berarti kemungkinan untuk membuat obat-obatan tertentu bagi para penderita kerontokan rambut, kata para peneliti.
“Penemuan ini meningkatkan secara luar biasa kemampuan kami untuk mengembangkan obat baru bagi pasien dengan masalah kerontokan rambut karena sudah banyak penelitian yang telah dilakukan untuk penyakit-penyakit auto-imunitas lain,” kata professor dermatologi dan genetika di Columbia University Medical Center di New York.
“Hal ini merupakan keuntungan besar.”
Menurut National Alopecia Areata Foundation , sebanyak 5 juta orang di AS menderita kerontokan rambut atau Alopecia Areata sehingga menjadi penyakit auto-imun yang paling banyak terjadi.
Kerontokan rambut mungkin terbatas pada munculnya sebuah bidang botak di kulit kepala, namun dalam beberapa kasus dapat meluas hingga seluruh kulit kepala atau seluruh tubuh, termasuk bulu dan alis mata. Pria dan wanita sama-sama bisa terkena penyakit ini.
“Penyakit ini sangat traumatik bagi para pria, dan lebih sulit bagi mereka untuk menutupinya,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar