Senin, 18 April 2011

Obsesi Pria dan Wanita Soal Ciuman



Ketika cinta hadir, ciuman bibir seringkali menjadi elemen penting untuk mengungkap rasa. Semua terjadi begitu alamiah saat dua pasang bibir sudah terkunci. Tak hanya mempererat hubungan emosional, ciuman juga memberi manfaat bagi kesehatan.

Terlepas dari efek positifnya, ciuman seperti apa yang sesungguhnya didamba setiap pasangan? Berdasarkan studi Albright College, Pennsylvania, pria dan wanita memiliki obsesi berbeda dari setiap ciuman yang terjadi.

Pria lebih menginginkan ciuman yang mampu meningkatkan gairah seksual. Sedangkan wanita lebih menginginkan ciuman intens, yang berlangsung lama.

“Wanita cenderung menggunakan ciuman untuk meningkatkan ikatan emosional dengan pasangan. Sementara pria menggunakannya sebagai jembatan menuju hubungan seksual," kata Susan Hughes, psikolog dari Albright College kepada Life's Little Mysteries, seperti dikutip dari Times of India.

Hughes dan timnya menggali preferensi ciuman antarpasangan berdasar pendapat lebih dari 1.000 pria dan wanita yang memiliki tingkat seksual prima. Mereka juga melakukan survei terhadap sejumlah mahasiswa atas serangkaian pertanyaan terkait ciuman.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik pria maupun wanita menganggap interaksi ciuman sangat penting dan intim. Kedua jenis kelamin menggunakan ciuman untuk mengukur kesesuaian hubungan diri dan pasangannya.

Baik pria dan wanita juga mengaku bisa kehilangan ketertarikan terhadap pasangannya akibat pengalaman buruk saat ciuman. Bahkan, wanita bisa mempertimbangkan untuk mengakhiri hubungan gara-gara ciuman yang buruk.

Data penelitian juga menunjukkan bahwa pria merasa jauh lebih kuat dan merasa ciuman harus mengarah kepada hubungan seks. "Laki-laki berciuman terutama untuk merangsang gairah pasangan mereka," ujar Hughes yang mempublikasikan penelitiannya di Jurnal Evolusi Psikologi.



Percaya atau tidak, kebiasaan memberi pelukan hangat, menggandeng tangan, bahkan memberi ciuman hangat kepada pasangan, akan memberi efek positif yang besar bagi kehidupan bersama.

Selain memperkuat hubungan, efek positif yang dimaksud juga meningkatkan kebahagiaan dan kesehatan tubuh, serta pikiran satu sama lain.

Berikut ini, dijelaskan secara rinci apa saja manfaat yang dapat diperoleh melalui sikap-sikap sederhana itu, dikutip dari laman Idiva:

Pelukan
Ini merupakan salah satu cara terbaik untuk memberi tahu betapa dia membuat kehidupan Anda terasa aman. Pelukan juga akan membuat si dia merasa nyaman.

"Memeluk meningkatkan tingkat oksitosin yang mengurangi tingkat stres," kata Dr Jyoti Sangle, konsultan psikiater, dari Rumah Sakit LH Hiranandani, India.

Memeluk juga dapat mengurangi tekanan darah, sehingga melindungi Anda dari serangan penyakit jantung. Selain itu, akan memperkuat ikatan hubungan Anda dan mengarah ke kehidupan seks yang lebih baik.

Berpegangan tangan
Ini adalah cara yang bagus untuk memberi tahu pasangan bahwa Anda peduli. Berpegangan tangan juga membantu mengurangi rasa sakit.

Jadi, bila pasangan mengeluh sakit kepala, coba pegang tangannya atau peluk dia dengan hangat. Beberapa saat kemudian, Anda akan melihatnya tersenyum.

"Ini sikap kecil dan sederhana yang juga merupakan penawar ketika Anda sedang takut atau sedih," kata psikolog dari Mumbai, Sharita Shah.

Cumbuan
Gerakan seperti membelai rambut pasangan, menepuk pelan bahunya, berjalan, dengan tangan melingkar di pinggang atau lehernya, mampu membikin pasangan Anda merasa sangat istimewa.

"Kulit adalah organ terbesar dari tubuh kita yang sangat sensitif dan memiliki beberapa ujung saraf. Ketika merasakan sentuhan atau belaian, kulit akan mengirim sinyal yang baik ke otak yang membuat Anda bahagia," kata Sharita.

Jadi, berikan si dia cumbuan yang baik setiap hari dan hal ini akan membuat Anda berdua bahagia. "Ini menegaskan kembali hubungan Anda, yang pada gilirannya membuat Anda merasa optimistis,” kata Dr Jyoti.

Kejutan
Kejutan akan terasa sangat istimewa jika Anda menerimanya di saat-saat tak terduga. "Ini memproduksi banyak hormon endorfin atau hormon bahagia dalam tubuh Anda," kata Sharita.

Ciuman
Memberikan ciuman untuk mengungkapkan selamat malam kepada pasangan atau memberikan kecupan di pagi hari pun bisa memperkuat ikatan hubungan berdua.

Menurut para ahli kesehatan, ciuman mampu menurunkan kortisol atau hormon stres. "Ciuman membuat Anda dan pasangan merasa diperhatikan dan merasa dihargai," kata Dr Jyoti.

Berciuman juga meningkatkan kekebalan. Seperti diketahui banyak kuman yang hidup di dalam mulut. Dan berciuman memicu produksi antibodi yang membantu Anda melawan bakteri asing. Hal ini juga membantu melawan rasa sakit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar